Dalam mempelajari biologi besar kemungkinan anda akan menemukan istilah yang berkaitan dengan ilmu biologi, berikut ini kami tuliskan beberapa istilah dalam biologi.
A
Abiotik, Tidak hidup: sebutan untuk ciri-ciri fisik dan kimiawi suatu lingkunganAborsi, Pengakhiran kehamilan yang sedang berlangsung
Adaptasi indrawi, Kecenderungan neuron pengindra untuk menjadi kurang sensitifsaat dirangsang berulang-ulang
Adaptasi, Karakteristik turunan suatu organisme yang meningkatkankesintasan dan reproduksinya dalam lingkungan yang spesifik
Adenil Siklase, Suatu enzim yang mengubah ATP menjadi AMP siklik sebagai tanggapan terhadap suatu sinyal
Adhesi, Tarik menarik diantara dua molekul yang berbeda
Aerob obligat, Organisme yang membutuhkan oksigen untuk respirasi sel dan tidak dapat hidup tanpa oksigen
Agen Pengoksida, Penerima elektron dalam reaksi redoks
AIDS (acquired immunodeficiency syndrome), Gejala-gejala dan tanda-tanda yang terjadi selama tahap terakhir infeksi HIV, didefinisikan oleh reduksi tertentu dalam jumlah sel T dan kemunculan infeksi sekunder yang khas
Akantodia, Kelompok ikan berahang purba dari masa Devon
Akar, Organ tumbuhan vaskuler yang menambatkan dan memungkinkan tumbuhan untuk menyerap air dan mineral dari tanah
Akar lateral, Akar yang muncul dari perisikel akar yang sudah jadi
Akar tunggang, Akar vertikel utama yang berkembang dari akar embrionik dan memunculkan akar lateral (cabang)
Aklimatisasi, Penyesuaian fisiologi terhadap perubahan suatu faktor lingkungan
Akrosom, Vesikel di ujung sperma, mengandung enzim-enzim hidrolisis dan protein-protein lain yang membantu sperma mencapai sel telur
Akson, Penjuluran, atau prosesus, yang biasanya memanjang dari neuron: mengangkut impuls saraf dari badan sel ke arah sel target
Aktin, Sejenis protein globular yang bertautan dan membentuk rantai, dua rantai yang saling membelit membentuk heliks, membentuk mikrofilamen (filamen aktin) pada otot dan jenis-jenis sel lain
Aktivator, Protein yang berikatan ke DNA dan merangsang transkipsi gen. Pada prokariota, aktivator berikatan di dalam atau di dekat promotor: pada eukariota, aktivator berikatan ke elemen kontrol pada enhanser (enhancer)
Akuaporin, Protein saluran pada membran plasma sel tumbuhan, hewan, atau mikroorganisme yang secara spesifik memfasilitasi osmosis, difusi air melintasi membran
Aldosteron, Sejenis hormon steroid yang bekerja pada tubulus ginjal untuk meregulasi transpor ion natrium (Na+) dan ion kalium (K+)
Alel, Salah satu dari versi alternatif sebuah gen yang menghasilkan efek fenotipik tersendiri
Alel resesif, Alel dengan efek fenitipik yang tidak teramati pada heterozigot
Alga coklat, Protista multiseluler fotosintetik dengan warna khas cokelat atau zaitum yang diakibatkan oleh karotenoid dalam plastida. Sebagian besar alga cokelat hidup di laut, dan sebagian memiliki tubuh yang mirip tumbuhan (talus)
Alga emas, Protista forosintetik yang berflagela dua, memperoleh nama dari warnanya yang ditimbulkan oleh karotenoid kuning dan cokelat
Alga hijau, Protista fotosintetik, dinamakan sesuai dengan kloroplas hijau yang mirip secara struktur dan komposisi pigmen dengan kloroplas tumbuhan darat. Alga hijau adalah kelompok parafiletik, beberapa anggotanya berkerabat lebih dekat dengan tumbuhan darat daripada dengan alga hijau lain.
Alga merah, Protista fotosintetik, memperoleh nama dari warnanya, yang dihasilkan oleh pigmen merah yang menutupi warna hijau klorofil. Sebagian besar alga merah bersifat multiseluler dan hidup di laut.
Aliran elektron linier, Rute aliran elektron selama reaksi-reaksi terang fotosintetik yang melibatkan kedua fotosistem (I dan II) dan menghasilkan ATP, nadph, dan O2 . Aliran elektron neto adalah aliran dari H2O ke NADP+
Aliran elektron siklik, Rute aliran elektron selama reaksi terang fotosintetik yang hanya melibatkan fotosistem I dan menghasilkan ATP, namun tidak menghasilkan NADPH atau O2
Aliran gen, Transfer alel dari satu populasi ke populasi lain, menghasilkan pergerakan individufertil atau gamet-gametnya
Aliran massal, Pergerakan air akibat perbedaan tekanan antara dua lokasi
Aliran sitoplasma, Aliran melingkar sitoplasma melibatkan miosin dan filamen aktin, yang mempercepat peredaran zat-zat di dalam sel
Allantois, Salah satu dari keempat membran ekstraembrionik, berperan sebagai tempat bagi zat sisa yang bernitrogen dalam pertukaran gas
Alopoliploid, Individu fertil yang memiliki lebih dari dua perangkat kromosom akibat dua spesies berbeda yang kawin dan mengkombinasikan kromosom
Altruisme, Perilaku mengalah; perilaku yang mengurangi kebugaran suatu individu namun meningkatkan kebugaran individu yang lain
Altruisme timbal balik, Perilaku altruistik di anatara individu-individu yang tidak berkerabat; individu-individu altruistik akan memperolehkeuntungan di masa depan ketika individu yang ditolong mambelas jasa
Alur Primitif, Penebalan di sepanjang bagian yang akan menjadi sumbu anterior-posterior pada permukaan embrio awal burung atau mamalia, disebabkan oleh penumpukan sel saat mengumpul di garis tengah sebelum bergerak ke dalam embrio
Alveolata, Protista dengan kantong-kantong berselubung membran (alveoli) yang terletak tepat di bawah membran plasma
Alveolus, (jamak, alveoli), Salah satudari beberapa kantong udara buntu yang berlobus banyak, tempat terjadinya pertukaran gas pada paru-paru mamalia
Ambang batas, Potensial membran sel yang bisa tereksitasi dan harus tercapai agar potensial aksi timbul
Amfibia, Anggota kelas tetrapod amphibia, termasuk salamander, katak, dan sesilia
Amfipatik, Memiliki wilayah hidrofilik dan wilayah hidrofobik
Amigdala, Sebuah struktur dalam lobus temporal otak vertebrata yang memiliki peran utama dalam pemrosesan emosi
Amilase, Sejenis enzim dalam ludah yang menghidrolisis pati (polimer glukosa dari hewan) menjadi polisakarida yang lebih kecil dari disakarida maltase
Amin biogenik, Neurotransmiter yang berasal dari suatu asam amino
Aminoasil-tRNA sintetase, Sejenis enzim yang menggabungkan setiap asam amino ke tRNA yang sesuai
Amnion, Salah satu dari keempatmembran ekstraembrionik. Amnion mengelilingi rongga berisi cairan yang mengalasi embrio
Amniosentesis, Teknik diagnosis prenatal. Ini dilakukan dengan menganalisa cairan amniotik, yang diperoleh dengn menggunakan jarum suntik yang disisipkan ke rahim, untuk mendeteksi kelainan genetik dan kongenital tertentu pada janin karakter
Amniota, Anggota klas tetrapoda yang dinamakan menurut sebuah karakter turunan yang penting, telur Amniotik, yang menggandung membran-membran terspesialisasi, termasuk amnion berisi cairan, yang melindungi embrio. Amniota mencakup mamamlia, serta burung dan reptil lain.
Amoeba, Kelomok protista yang dicarikan oleh keberadaan pseudopodia
Amoebosit, Sebuah sel serupa amoeba yang bergerak dengan pseudopodia dan sel ini ditemukan pada kebnaykan hewan. Bergantung pada spesies, amoebosit mungkin mencerna dan mengedarkan makanan, membuang zat sisa, membentuk serat rangka, memrangi infeksi, dan berubah menjadi tipe-tipe sel lain
Amoebozoa, Kelompok protista dalam klas yang mencakup banyak spesies dengan pseudopodia yang berbentuk lobus atau tabung
Amonia, Molekul kecil yang sangat toksik (NH3), dihasilkan oleh fiksasi nitrogen atau sebagai produk sisa metabolik dari metabolisma protein dan asam nukleat
Amonit, Anggota kelompok sefalopoda bercangkang yang merupakan pemangsa laut penting selama ratusan juta tahun hingga akhirnya kelompok ini punah pada penghujung masa kreta (65,6 juta tahun lalu)
Campbell, Neil A & Jane B, Reece. 2008. Biologi 1 Edisi 8. Jakarta : Erlangga.
0 Response to "Abiotik-Amonik"
Posting Komentar